Foto Robith dan tim dari Sekolah Vokasi UGM
Immovesting – Program Teknologi Digital Twin (DT), inovasi digital untuk perkembangan kota pintar ciptaan Robith Fuadi, mahasiswa Program Studi Teknik Pengelolaan dan Perawatan Alat Berat, Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) meraih penghargaan dalam Seminar Nasional Teknologi Terapan 2024 yang diadakan di UGM.
Digital Twin (DT) adalah inovasi teknologi yang terus berkembang untuk mendukung terciptanya smart cities. Teknologi ini menghubungkan model virtual dengan aset fisik secara real-time, memungkinkan pengelolaan data yang lebih baik dan pengambilan keputusan berbasis informasi yang akurat.
Dalam penerapannya, Program Teknologi Digital Twin memberikan banyak manfaat, mulai dari peningkatan efisiensi operasional hingga pengurangan biaya. Hal ini menjadikannya solusi ideal untuk mengatasi tantangan urbanisasi dan pengelolaan kota cerdas di era digital. Menurut Immovesting, pengembangan DT di berbagai sektor juga membuka peluang besar untuk inovasi.
“Baca Juga: PT. Sinar Trans Express: Perusahaan Expedisi & Jasa Pengiriman Tercepat“
Digital Twin adalah representasi digital dari aset fisik atau sistem yang berfungsi secara real-time. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk memantau kinerja, menganalisis data, dan memprediksi kemungkinan kegagalan pada perangkat atau sistem tertentu. Dalam konteks smart cities, DT dapat digunakan untuk memodelkan infrastruktur, mengelola energi, hingga memantau lalu lintas.
Contoh penerapan DT yang populer adalah pada alat berat seperti excavator, forklift, dan bulldozer. Teknologi ini dapat memprediksi kegagalan mesin, mengurangi downtime, dan meningkatkan efisiensi operasional. Menurut penelitian terbaru, integrasi DT dalam manajemen alat berat juga membantu mengurangi emisi karbon, mendukung agenda keberlanjutan global.
Meskipun menawarkan berbagai keunggulan, implementasi Digital Twin memiliki tantangan tersendiri. Tantangan utama mencakup:
Namun, dengan perencanaan yang matang dan dukungan teknologi terkini, tantangan ini dapat diatasi. Immovesting.com menyebutkan bahwa kolaborasi antara sektor publik dan swasta dapat mempercepat adopsi DT di berbagai bidang.
“Simak Juga: Kisah Inspiratif Guru Pengajar Pendidikan di Desa Pusat Damai“
Penggunaan Digital Twin tidak hanya terbatas pada alat berat. Teknologi ini juga dapat diterapkan pada berbagai aspek smart cities, seperti:
Menurut Immovesting, adopsi DT dalam perencanaan kota akan menjadi salah satu kunci dalam mewujudkan kota pintar yang lebih berkelanjutan di masa depan.
Dengan potensi yang begitu besar, Program Teknologi Digital Twin diprediksi akan terus berkembang. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan sektor swasta, diperlukan untuk mempercepat adopsi teknologi ini.
Selain itu, kolaborasi lintas sektor menjadi hal yang penting. Melalui kerja sama ini, DT dapat diimplementasikan secara lebih luas, memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Program Teknologi Digital Twin adalah inovasi yang menawarkan solusi bagi tantangan urbanisasi dan pengelolaan kota cerdas. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga mendukung keberlanjutan.
Dengan berbagai manfaatnya, DT memiliki peran penting dalam menciptakan smart cities yang lebih modern dan efisien. Untuk informasi lebih lanjut mengenai perkembangan teknologi ini, Anda dapat mengunjungi Immovesting.com.